Ikubaru's Blogzia-Akhir-Akhir ini banyak terjadi wabah virus MERS yang banyak menyerang jamaah Umrah terutama yang berasal dari Indonesia. Wabah Virus ini telah banyak merenggut korban jiwa mayoritas dari Jamaah Umrah. Di Negara asal wabah Virus MERS telah menyebabkan 414 orang terinfeksi virus MERS dan Lebih dari Seperempatnya dikabarkan Meninggal akibat Virus ini. Virus MERS ini juga tidak hanya menginfeksi Jamaah Umrah saja, namun juga menginfeksi Paramedis yang menangani wabah Virus ini.
Virus MERS atau Middle East Respiratory Syndrome Virus adalah penyakit virus
pernapasan yang pertama kali dilaporkan terjadi di Arab Saudi pada tahun
2012 . MERS diakibatkan oleh Coronavirus yang atau MERS – COV .
Kebanyakan orang yang telah dikonfirmasi memiliki infeksi MERS – COV
memiliki tanda-tanda penyakit pernapasan akut parah. Sekitar 30 % dari orang-orang
terkena MERS ini meninggal.
Virus MERS merupakan virus baru dari keluarga Virus Corona yang dapat mengakibatkan penyakit SARS.Virus MERS pada awal penularannyasama seperti gejala Flu seperti Batuk disertai Pilek, Demam, dan sesak nafas. Virus ini akan berkembang selama 5-14 hari. Virus MERS ini juga akab berdampak pada infeksi pernafasan yang parah seperti Pneumonia,dan juga dapat mengakibatkan Gagal Ginjal.
Virus MERS pada awalnya berkembang pada kawanan Unta yang ada di Timur Tengah. Virus MERS menyebari memalui kontak langsung dengan orang yang terinfeksi, oleh sebab itu disarankan bagi para Jamaah Umrah atau para wisatawan Religi yang sedang mengunjungi kawasan Timur Tengah terutama Arab Saudi untuk menghindari kontak langsung dengan kawanan unta liar dan juga hindari makan daging unta yang kurag matang dan juga meminum susu unta yang mentah sebagi pencegahan Virus MERS ini.
Sebagai pencegahan tambahan hindari terlalu sering menyentuh mata dan hidung serta usahakan selalu cuci tangan secara teratur dengan sabun. Usahakan selalu menutup hidung ketika bersin dan batuk, dan pakai selalu masker ketika akan beraktivitas diluar ruangan.
Namun Virus MERS bukanlah Virus yang tidak bisa dibasmi. Menurut uji laboratorium virus MERS dapat dibunuh oleh cairan disinfektan yang sering digunakan dalam karbol. Untuk itulah pencegahan dini dapat dilakukan dengan menjaga kebersihan lantai dan lingkungan rumah.
Intinya harus jaga kesehatan aja. :)
ReplyDeleteMemang makin banyak virus yang berkembang, tergantung sama kekebalan tubuh manusia aja.
Thanks untuk share informasinya gan.
Harus ekstra menjaga kesehatan nih, soalnya bahaya kalau sampe kena virus mers
ReplyDeleteVirus Mers Ini sempat membuat lonjakan penurunan yang drastis dari jamaah yang umroh, karena kebanyakan takut tertular penyakit ini. Virus ini memang sangat berbahaya dan belum ada obatnya. tpai meskipun demikian tentu bisa dicegah dengan cara yang telah diuraikan admin blog ini, terus jaga kondisi tubuh agar terhindar dari penyakit ini
ReplyDelete