KELOMPOK SOSIAL

Kelompok Sosial disebabkan oleh berbagai faktor, yakni persamaan nasib, mempunyai tujuan yang sama, Ideologi yang sama, persamaan Etnik / Agama / Sejarah, dan persamaan lawan yang sama. Kelompok sosial terbagi menjadi 2 bagian, yakni Kelompok Sosial Teratur dan Kelompok Sosial tak teratur.

KELOMPOK SOSIAL TERATUR

• Menurut Charles Horton Cooley

•  Kelompok Primer

Adalah suatu kelompok dimana para anggota mengenal sesama anggota, kerjasama erat dan bersifat pribadi dimana interaksi sosial dilakukan secara Face to face
Contoh: antar satu divisi dalam suatu  perusahaan

• Kelompok Sekunder

Adalah kelompok sosial yang terdiri dari banyak orang antara siapa hubungannya tidak perlu berdasarkan pengenalan secara pribadi dan sifatnya tank begitu langgeng
Contoh: antar divisi dengan divisi lain di perusahaan

• Menurut Ferdiand Tonnles

•  Gemainschaft (Paguyuban)

Adalah bentuk kehidupan yang mana para anggotanya diikat oleh hubungan batin yang murni bersifat ilmiah dan kekal.
Contoh: Keluarga

• Gessellschaft (Patembayan)

Adalah ikatan lahir yang bersifat pokok untuk jangka waktu tertentu / kontraktual
Contoh: Hubungan Relasi Perusahaan

• Menurut J.A.A van Doorn

•  Formal

Adalah suatu kelompok yang mempunyai peraturan yang tegas dan sengaja diciptakan oleh anggotanya untuk mengatur anggotanya
Contoh: Perkumpulan Dokter Gigi Indonesia (PDGI)

• Informal

Adalah  suatu kelompok yang memiliki struktur keanggotaan tertentu, terbentuk secara btak sengaja karena pertemuan yang berulang-ulang
Contoh: Arisan Ibu-ibu

KELOMPOK SOSIAL TAK TERATUR/ KERUMUMAN (CROWD)

• 
  
  • Kerumunan Struktur Sosial
    • Pendengar Pasif (Formal Audients)
    • Expresif yang telah direncanakan

• Kerumunan yang bersifat sementara (Casual Crowd)
  • Kerumunan yang kurang menyenangkan, contoh: Antre tiket Pertandingan Bola
  • Kerumunan orang-orang panik, contoh: Warga yang berhamburan ketika ada Tsunami
  • Kerumunan Penonton (Spector Crowd), contoh: menonton korban kecelakaan

Kerumunan yang berlawanan dengan norma hukum (Lawless Crowd)

• Kerumunan yang bersifat emosional, Contoh Demonstrasi Ricuh
• Kerumunan yang bersifat im-moral, Contoh: Kumpulan orang mabuk

SUMBER: MATERI PENGANTAR SOSIOLOGI, 2011 Dikutip dari Koentjaningrat

Share this: