Bermaaf-maafan atau memberi maaf pada keluarga, sahabat, maupun rekan pada saat Idul Fitri sudah jamak kita lakukan setiap tahunnya. Hari Raya Idul Fitri memang dijadikan sebagai ajang silahturahmi sekaligus sebagai ajang saling memberi maaf antar satu dengan yang lainnya. Dengan saling memberi maaf maka akan mempererat tali sillahturahmi yang telah lama terputus akibat permasalahan-permasalahan yang pernah timbul.
Seringkali seseorang hanya memberi maaf dikala lebaran saja sebagai ucapan yang jamak dikalangan masyarakat. Tentu saling memaafkan tidak hanya sebatas pada momen Hari Raya Idul Fitri saja, tapi memaafkan bisa dilakukan kapan saja dan dimana saja apabila kita telah berbuat kesalahan pada seseorang. Kesalahan yang telah kita perbuat walaupun kecil akan lebih terasa ringan apabila kita mengucapkannya langsung tanpa harus menunggu waktu lebaran tiba.
Secara Psikologis, memaafkan dapat membuat seseorang dapat menghilangkan pikiran-pikiran negatif yang selama ini tertanam dalam pikirannya. Selain itu dengan memaafkan seseorang akan merasa damai dalam hidupnya dan terhindar dari stress yang diakibatkan oleh pikiran-pikiran yang buruk terhadap seseorang.
Dari sisi kesehatan memaafkan akan membuat seseorang terhindar dari penyakit tekanan darah tinggi dan jantung. Selain itu, memberikan maaf akan mengakibatkan meningkatnya respon imunitas tubuh dan mengurangi kecemasan akibat terlalu banyak memendam permasalahan.
Indahnya bila kita saling memaafkan apabila kita melihat manfaat dari memaafkan diatas. Akan tetapi ada beberapa orang yang sulit untuk memaafkan orang lain akibat perbuatan dan ucapan yang pernah orang lain buat pada dirinya. Ada beberapa cara untuk mudah memaafkan seseorang yang semoga bisa membantu, yakni sebagai berikut:
- Hilangkan rasa egois diri sendiri akibat tidak mau memaafkan orang lain. Amarah akibat perbuatan orang lain dimasa lalu memang sulit untuk dilupakan, terlebih perbuatan itu sangat melukai perasaan diri. Cobalah sedikit demi sedikit untuk bisa memaafkan orang lain walau terkadang sulit. Jangan memiliki pikiran "takkan pernah" atau "tak ada maaf bagimu". Hal ini akan membuat kita makin terbelenggu permasalahan di masa lalu.
- Belajarlah untuk menerima keadaan yang ada. Keadaan di masa lalu takkan bisa diubah kembali, manusia tak ada yang sempurna.
- Alihkan masalah kepada hal-hal yang positif, misalnya banyak berdoa pada Allah untuk dapat ikhlas hati.
- Move on dari keadaan dan belajarlah lepaskan permasalahan itu. Melepas disini bukan berarti melupakan begitu saja, tapi tidak lagi menciptakan emosi yang sama di masa lalu.
Di kesempatan ini juga,
Ikubaru's Blogzia mengucapkan mohon maaf lahir dan bathin apabila dalam penyajian artikel dan informasi kurang berkenan di hati pengunjung semua.
Taqobaalahu Minna wa Minkum, Mohon Maaf Lahir Bathin
Selamat Hari Raya Idul Fitri 1434 H
Semoga kita bisa jadi pemenang dalam Ramadhan tahun ini. Aamiin.
Referensi Tulisan:
Kaligrafi UnikDoktersehat.com
Sumber Gambar:
http://alwathaniyah.wordpress.com/2009/10/
bener banget sob sebuah kata tidak akan merubah apapun
ReplyDeletegood info gan.
ReplyDeletejangan dahulukan amarah tapi akal kita yang didahulukan.
-IstaimID-