Mouse?! Siapa sih jaman sekarang yang tidak pernah memakai hardware ini dalam mengoperasikan komputer. Tanpa mouse dalam mengoperasikan komputer tentu kita merasa kerepotan toh! Mouse banyak jenisnya hingga saat ini, mulai dari mouse yang digerakabn menggunakan bola hingga mouse yang digerakkan dengan laser.
Mouse pertama kali ditemukan oleh seorang ilmuwan dari Stanford Research Instituete, Douglas Englebert pada tahun 1963. Pada awalnya mouse digunakan sebagai Pointing Device (Alat Penunjuk) bagi on-line system (NLS). Mouse yang pertama kali dikembangkan berukuran besar dengan menggunakan 2 buah bola yang saling tegak lurus yang dapat mendeteksi gerakan ke sumbu X dan Y.
Pada awal 70'an menjadi awal pengembangan mouse bola. Pada dasawarsa ini mouse dikembangkan menggunakan bola yang dapat berputar ke segala arah dan dapat dideteksi oleh sensor dalam mouse. Pengembangan mouse ini dilakukan oleh Bill English dari perusahaan Xerox PARC. Pengembangan mouse ini melahirkan mouse tipe Trackball. Desain bnetuk mouse ini terinspirasi dari model yang dikembangkan Prof. Jean-Daniel Nicoud.
Pada perioda 90 hingga 2000'an, mouse bola ini tidak hanya sebatas pada desain bentuknya tapi juga penambahan fasilitas yang digunakannya, seperti misalnya IntelliMouse buatan Microsoft yang menambahkan fasilitas roda scrolling diantara dua tombol mousenya. Dengan penambahan ini tentu akan mepermudah dalam proses scrolling. IntelliMouse ini dilengkapi dengan konektor serial dan PS/2.
Pengembangan Mouse Optikal didasari karena berbagai masalah pada mouse bola, seperti sering tidak lancar digerakkan apabila komponen roll-nya kotor. Mouse optikal ini dikembangkan menggunakan teknologi LED (Light Emmiting Diode) dan Photodioda yang digunakan untuk mendeteksi gerakan mouse. Selain itu, konektor mouse optikal dikembangkan dengan soket USB, bukan lagi menggunakan PS/2. Hal ini juga didasari karena seringnya error ketika kita tidak sengaja menyenggol konektor PS/2 mouse.
Selain itu, mouse optikal juga dikembangkan dengan penambahan fasilitas seperti menambahkan driver memory stick pada soket yang ada di mouse. Pengembangan ini dilakukan oleh perusahaan Sony dengan Sony Memory Stick Mouse-nya.
Pengembangan mouse optikal lainnya ialah dikembangkan dengan teknologi nirkabel yang dapat dioperasikan dalam radius beberapa meter dari komputer. Teknologi ini memakai wireless infrared, gelombang radio, serta Bluetooth. Salah satu jenis mouse ini dikembangkan oleh perusahaan Logitech dengan nama Logitech Cordless MouseMan Optical.
Pengembangan lainnya juga dari sisi ukuran mouse optikal yang lebih kecil daripada ukuran model sebelumnya. Mouse ukuran kecil ini banyak digunakan untuk navigasi notebook sehingga akhir-akhir ini banyak perusahaan mouse yang mengembangkan mouse ukuran kecil, hal ini tentu didasarkan pada tingginya kebutuhan masyrakat dan tren notebook yang meningkat.MOUSE LASER
Pada tahun 2004, perusahaan Logitech dengan bekerja sama dengan Agilent Technologies dalam mengembangkan mouse laser yang diberi nama Logitech MX1000. Mouse jenis ini memiliki tingkat akurasi 20 kali lebih besar dari mouse optikal biasa. Pada dasarnya cara kerja mouse optikal dan mouse laser sama, hanya saja yang memebedakan ialah dari sisi laser sebagai alat gerak pada mouse laser. Mouse Laser ini banyak dikembangkan dengan teknologi nirkabel dengan menggunakan teknologi bluetooth dan gelombang radio.
Referensi Bacaan:
Komputerakt!f Edisi Indonesia edisi 21 November 2001.
Komputerakt!f Edisi Indonesia edisi 21 November 2001.
teknologi hebat.
ReplyDelete