KULIAH DI JURUSAN TEKNIK GEOLOGI? ADA APA SAJA?

Ikubaru's Blogzia-Apa sih yang terlintas pertama kali di benak kalian tentang Teknik Geologi? Mungkin ada yang berpikir jurusan yang fokus belajar tentang Bumi atau yang berhubungan dengan Pertambangan, seperti Batubara, Emas, Nikel, sampai Batu Akik hehe, memang ga ada salahnya sih, hampir semuanya benar. Tapi ga cuma itu aja loh, sebenarnya Ada Apa Aja Sih di Teknik Geologi?

Bagi sobat kelas XII yang lagi galau milih jurusan di Perguruan Tinggi, ga ada salahnya nih nyimak review ini. Oya, sebelumnya sobat harus tau apa sih Geologi itu? Geologi merupakan suatu Ilmu yang mempelajari tentang keseluruhan objek yang ada di permukaan Bumi, termasuk mempelajari komposisi dan pembentukan Bumi, Aspek Fisiologis Bumi, serta Kebencanaan yang diakibatkan oleh Fenomena Geologi, seperti Tanah Longsor, Gempa Bumi dan lain sebagainya.

BAGAIMANA SIH JURUSAN TEKNIK GEOLOGI DI PERGURUAN TINGGI?

Jurusan Teknik Geologi merupakan salah satu Jurusan yang banyak dimasukkan dalam Fakultas Teknik di berbagai Perguruan Tinggi, tapi ada juga Perguruan Tinggi yang memasukkan pada Fakultas Sendiri, yakni seperti di UNPAD dimana Jurusan Teknik Geologi dimasukkan dalam Fakultas Teknik Geologi (FTG) UNPAD. Untuk di Institut Teknologi Bandung, Teknik Geologi tergabung dalam Fakultas Ilmu Teknologi Kebumian (FITB)

Bagaimana sih Gelar lulusan Teknik Geologi? Lulusan Teknik Geologi akan diberi Gelar Sarjana Teknik (S.T). Menarik bukan jika dibelakang nama kamu ada gelar Sarjana Teknik, keren bro!!

Ada dimana saja ya Teknik Geologi? Teknik Geologi banyak tersebar di berbagai Perguruan Tinggi baik Negeri maupun Swasta. Untuk di PTN Teknik Geologi ada di:

1. Institut Teknologi Bandung (ITB)
2. Universitas Gadjah Mada (UGM)
3. Universitas Pembanguan Nasional (UPN “Veteran” Yogyakarta)
4. Universitas Padjajaran (UNPAD)
5. Universitas Diponegoro (UNDIP)
6. Universitas Jendral Soedirman (UNSOED)
7. Universitas Sriwijaya (UNSRI)
8. Universitas Hassanudin (UNHAS) 

 Selain PTN, banyak juga loh PTS yang membuka Jurusan Teknik Geologi dan tersebar di berbagai wilayah di Indonesia, salah satu PTS yang membuka Jurusan Teknik Geologi ialah Universitas Trsiakti di Jakarta.

APA SAJA YANG DIPELAJARI DI JURUSAN TEKNIK GEOLOGI

Jurusan Teknik Geologi banyak mengkaji pada Objek Kebumian, seperti komposisi dan struktur bumi, strukutr batuan pada permukaan bumi, kadnungan mineral baik yang ada di permukaan bumi maupun sidalam permukaan bumi, sejarah pembentukan bumi serta aspek ruang bumi itu sendiri.

Didalam Jurusan Teknik Geologi, kita akan belajar bagaimana Kimia Batuan dan Mineral  Bumi, yang tentu saja sedikit dibahas pada Kimia di SMA. Selain itu juga, di Jurusan Teknik Geologi juga kita akan dibekali dengan Stastik, Ilmu Lingkungan Dasar, Geofisika, Ilmu Pertambangan, dan masih banyak lagi. Selain itu juga untuk mendukung pembelajaran kita juga akan dibekali dengan penggunaan aplikasi geologi yang mendukung perkuliahan.

Dalam perkuliahan Teknik Geologi juga tidak hanya dilakukan pada lingkungan Kampus saja, namun banyak pula yang dilakukan di berbagai tempat, seperti Goa untuk menganalisis Struktur Batuan dan Mineral Goa, serta Pertambangan Mineal dan MIGAS.

APA AJA SIH TUGAS LULUSAN TEKNIK GEOLOGI?

Lulusan Teknik Geologi ternyata tidak hanya berhubungan dengan pertambangan saja loh. Tapi lulusan Geologi banyak yang menjadi analis Geologi di berbagai bidang seperti, Industri Migas, Industri Air Minum, Pembangkit Listrik Tenaga Geothermal, dan lain sebagainya. Selain itu juga Lulusan Teknik Geologi juga banyak yang menjadi Analis dalam konstruksi pembangunan gedung pencakar langit. 

Untuk Industri Migas, banyak orang Geologi yang dipercaya dalam analisa lokasi minyak dibawah permukaan bumi dan juga mengekplorasi cadangan minyak baru. Dalam Industri Air Minum, Orang Geologi banyak dipercaya dalam menganalisa akumulasi cadangan air yang ada dibawah permukaan bumi, sehingga eksplorasi air minum bisa terkendali.

Dalam bidang Konstruksi lulusan Geologi banyak dipercaya dalam analisa permukaan tanah yang akan dibangun gedung pencakar langit, seperti aspke bebatuan, jenis tanah, jenis kepadatan tanah, dan masih banyak lagi sehingga apabila gedung itu dibangun bisa bertahan lama dan terhindar dari kerusakan akibat kesalahan konstruksi tanah.

Satu bidang yang tidak kalah penting ialah dalam bidang Kebencanaan. Dalam bidnag ini banyak orang Geologi yang dipercaya dalam Analis Vulkanologi dan Aktivitas Gunung Berapi di Pos Pengamatan Gunung Berapi, Analis Gempa Bumi dan pergerakan Tanah di Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika, serta masih banyak lagi orang Geologi yang dipercaya dalam bidang kebencanaan.

WAHH.. TERUS APA SAJA PROSPEK KARIER TEKNIK GEOLOGI?

Seperti yang sudah dibahas diatas, setidaknya sobat sudah punya gambaran kan tentang Jurusan Teknik Geologi? Jurusan Teknik Geologi memiliki prospek karier sebagai berikut:

1. Analis Vulkanologi dan Aktivitas Gunung Berapi
2. Analis Strukutur Pondasi Tanah pada Konstruksi 
3. Analis Eksplorasi MIGAS dan Pertambangan
4. Konsultan Rekayasa Geologi
5. Analis Geologi dalam Perbankan
6. PNS pada lingkungan Kementrian ESDM, Kementrian Lingkungan Hidup, LIPI, Basarnas, Bappedal, BPPT
7. Staff Pengajar (Dosen) di Perguruan Tinggi baik Negeri maupun swasta, namun untuk menjadi dosen diwajibkan bergelar S2 Teknik Geologi.

KONSENTRASI JURUSAN TEKNIK GEOLOGI

Jurusan Teknik Geologi pada umumnya memiliki 3 Konsentrasi, yakni Geologi Ekstrasi, Geologi Mitigasi, dan Geologi Perencaan Wilayah Kota (Geologi PWK).

1. Konsentrasi Geologi Ekstrasi memfokuskan mahasiswanya pada pencarian lokasi sumberdaya alam baru dan analisis pada struktur dan komposisi sumberdaya tersebut, seperti komposisi kandungan minyak atau mineral pada lokasi tertentu.
2. Konsentrasi Geologi Mitigasi memfokuskan mahasiswanya pada manajemen bencana alam serta analisis potensi bencana alam akibat dari fenomena geologi.
3. Konsentrasi Geologi PWK memfokuskan mahasiswanya pada konsep tata ruang perkotaan dan konstruksi bangunan yang berdiri diatas tanah. Yang dianalisis ialah bagaimana bagunan tersebut dapat berdiri pada struktur tanah tertentu.

TEKNIK INDUSTRI ITU BELAJAR APA?

Ikubaru's Blogzia-Bagi kalian yang sekarang kelas XII dan punya niat kuliah, mau kemana nih? Oya Kalian tertarik dengan dunia teknik yang berhubungan dengan perindustrian? Tapi tertarik juga dengan manajemen di dunia industri? Bingung mau ambil jurusan apa, apakah manajemen atau Fakultas Teknik? Ga usah bingung sob, kenapa tidak ambil jurusan Teknik Industri. Ya Teknik Industri!

Kenapa Harus Teknik Industri? Teknik Industri itu merupakan Jurusan yang tergabung dalam Fakultas Teknik, namun ada juga yang mengelompokkan dalam Fakultas Teknik Industri. Didalam Jurusan ini kita ga hanya belajar Ilmu Teknik saja, tapi juga kita akan belajar Ilmu Manajemen yang berkaitan dengan Industri, seperti Ekonomi Teknik, Pemasaran Industri, serta alur personalia dalam industri.

Bisa dibilang Jurusan Teknik Industri merupakan gabungan antara Keilmuan Teknik dan Manajemen. Didalam Jurusan ini banyak hal yang dipelajari, tapi tidak berhubungan dengan fisik produksi seperti Produk jadi, akan tetapi yang lebih ditenakan ialah sebuah sistem pernacangan produksi.

Untuk mendukung pembelajaran di Teknik Industri, para mahasiswanya dibekali dengan Keilmuan, seperti Matematika, Fisika, Kimia, Dasar Keteknikan, serta berbagai pengetahuan Bisnis seperti Pemasaran Produk, Manajemen SDM, Keuangan Industri, Manajemen Produksi dan Operasional. 

Bagimana dengan Gelar? Lulusan Teknik Industri akan dianugerahkabn gelar Sarjana Teknik (S.T), namun bagi sobat yang ingin menjadi Dosen pada jurusan Teknik Industri, sobat harus mengambil S2 dengan dianugerahkan gelar Magister Teknik (M.T).

KONSENTRASI TEKNIK INDUSTRI

Dalam mendukung karier Para Lulusannya, Teknik Industri pada umumnya memiliki 3 konsentrasi, yakni:

1. Sistem Manufaktur
   Dalam Konsentrasi ini para peminatnya akan dibekali kemampuan dalam meningkatkan kualitas produk, peningkatan produktivitas kerja baik pegawai maupun sistem yang bekerja yang tujuannya mencapai efektivitas dan efisiensi kerja dengan memanfaatkan Unsur-Unsur Manajemen (Man, Money, Material, Machine, Method, and Market).
   
   
2. Manajemen Industri
   Para Peminat konsentrasi ini akan dibekali kemampuan dalam mengatur manajerial produksi yang lebih global lagi dan mengatasi permasalahan yang lebih besar yang tentu tidak menyangkut masalah lini produksi. Peminat konsenat konsentrai ini akan banyak mengkaji lebih pada pada lingkungan eksternal industri.
   
3. Sistem Industri dan Tekno-Ekonomi
   Para Peminat konsentrasi ini akan dibekali kemampuan dalam sistem pemanfaatan unsur-unsur manajemen seperti Man, Money, Material, Machine, Method, and Market dalam meningkatkan daya saing produk di lingkungan ekstetrnal. Dalam konsentrasi ini dibekali pula kemampuan dalam hubungan antar industri, komunitas bisnis, pemerintah, serta masyarakat.

MATERI APA SAJA YANG DIBEKALI BAGI MAHASISWA YANG MENGAMBIL KONSENTRASI

Dalam mendukung karier kedepannya mahasiswa yang mengambil konsentrasi tertentu akan dibekali beberapa fokus materi, seperti:

1. Sistem Manufaktur
   Peminat konsentrasi ini akan difokuskan dalam beberapa materi perkuliahan seperti Sistem Produksi, Perencanaan dan Pengendalian Produksi, Pemodelan Sistem, Perancangan Tata Letak Pabrik, dan Ergonomi.
   
   
2. Manajemen Industri
   Peminat konsentrasi ini akan difokuskan dalam beberapa materi perkuliahan seperti Manajemen Keuangan, Manajemen Kualitas, Manajemen Inovasi, Manajemen Sumber Daya Manusia, Manajemen Pemasaran, Manajemen Keputusan dan Ekonomi Teknik.
   
3. Sistem Industri dan Tekno-Ekonomi
   Peminat konsentrasi ini akan difokuskan dalam beberapa materi perkuliahan seperti Sistem Industri dan Tekno Ekonomi antara lain adalah Statistika Industri, Sistem Logistik, Logika Pemrograman, Operational Research, dan Sistem Basis Data

PROSPEK KARIER TEKNIK INDUSTRI

Dari konsentrasi Teknik Industri diatas, setidaknya ada beberapa gambaran mengenai prospek karier bagi lulusan Teknik Industri, yakni:

1. System Planner dalam bidang QA (Quality Assurance) di berbagai industri
2. Staff IT di berbagai perusahaan telekomunikasi dan Industri
3. Staff Pemasangan Sistem Informasi
4. Market Researcher
5. Technical Sales
6. Analis Sistem Produksi dalam Industri
7. Personalia
8. Konsultan Sistem Produksi
9. Staff Pengajar (Dosen) di berbagai Perguruan Tinggi baik PTN maupun PTS
10. Guru SMK Teknik
11. Dan masih banyak lagi

ADA DIMANA SAJA TEKNIK INDUSTRI?

Pada saat ini Perguruan Tinggi sudah banyak yang menyelenggarakan jurusan Teknik Industri. Tidak hanya Perguruan Tinggi Negeri, namun juga banyak PTS seperti halnya di Jakarta di Universitas Gunadarma, Universitas Pancasila, atau Univeristas Bhayangkara dan lain-lain. Adapun di PTN yang menyelenggarakan ialah:

1. Institut Teknologi Bandung (ITB)
2. Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)
3. Universitas Indonesia (UI)
4. Universitas Sumatera Utara (USU)
5. Universitas Andalas (UNAND)
6. Universitas Diponegoro (UNDIP)
7. Universitas Gadjah Mada (UGM)
8. Universitas Sebelas Maret (UNS)
9. Universitas Sultan Ageng Tirtayasa Serang
10. Universitas Malikussaleh
11. Universitas Mulawarman (UNMUL)
12. Dan masih banyak lagi

Bagaimana sobat tertarik masuk jurusan Teknik Industri? Mungkin masih meraba-raba bagaimana minat sobat semua. Oya bagi kakak-kakak yang kebetulan berkuliah di Teknik Industri harap bisa memberikan saran dan menambahkan kekurangan dari review Teknik Industri ini.

Terimakasih telah menyimak, semoga sukses :)

Referensi Penulisan:

SNMPTN 2012 Blog

Teknik Industri Universitas Trunojoyo Madura

INILAH EFEK ABU VULKANIK GUNUNG KELUD

Ikubaru's Blogzia-Selamat Malam, Selamat Datang di Ikubaru's Blogzia, sebelumnya Ikubaru's Blogzia turut berduka dan prihatin atas peristiwa erupsi Gunung Kelud di Jawa Timur. Semoga Korban erupsi Gunung Kelud dapat ditabahkan. Peristiwa Erupsi Gunung Kelud ini memang dirasakan sangat mendadak karena hanya berselang 1 jam dari pengumuman status Gunung menjadi Awas. 

Meletusnya Gunung Kelud pun tidak hanya dirasakan oleh kota disekitarnya, akan tetapi juga dapat dirasakan oleh beberapa kota yang jauh jaraknya. Di Kota Yogyakarta dan Surakarta terjadi hujan abu yang sangat deras hingga mengakibatkan kabut yang dapat menghalangi jarak pandang. Abu Vulkanik juga dapat dirasakan hingga wilayah Jawa Barat, seperti Garut, Bandung, Cianjur, Sukabumi, bahkan hingga Kota Bogor. Selain itu, Suara letusan gunung juga dapat terdengar hingga Kota Semarang dan Surakarta.

Tipe Gunung Stratovulkan

Gunung Kelud memliki profil sebagai Gunung bertipe Stratovulkan dimana memiliki karakteristik letusan yang Eksplosif. Gunung Kelud terbentuk dari adanya proses subduksi lempeng benua Indo-Australia terhadap lempeng Eurasia. Sejak tahun 1300, Gunung Kelud tercatat sebagai gunung yang memiliki riwayat jarak letusan yang singkat, yakni berkisar 9-25 tahun. Gunung Kelud ini memiliki kekhasan yakni adanya danau kawah yang membuat lahar letusan sangat cair dan sangat membahayakan penduduk disekitarnya. (Wikipedia, 2014)

Seperti yang dijelaskan diatas, banyak dampak yang diakibatkan oleh meletusnya Gunung Kelud, Salah satunya ialah Hujan Abu Vulkanik. Hujan Abu Vulkanik mengandung senyawa Silika atau Silikon Oksida (SiO2). Senyawa ini mirip seperti bahan pembuatan kaca. Struktur dan bentuk Silika terlihat ujungnya tajam dan runcing apabila dilihat secara mikroskopis. Senyawa Silikia ini juga bersifat Glass Hard, dimana strukturnya sangat halus.

Di Indonesia, Silika memiliki Komposisi Fe2O3 sebesar 0,01-0,4%, Al2O3, Kalsium Oksida (CaO), Mangan Oksida (MgO), Titanium dioksida (TiO2), Dinatrium Oksida (Na2O), Titanium dioksida (TiO2), dengan warna putih, putih kecoklatan, atau putih kemerahan. Selain dalam pembuatan kaca, Silika juga digunakan sebagai bahan dalam industri semen dan keramik.

EFEK ABU VULKANIK GUNUNG KELUD BAGI KESEHATAN

Hujan Abu Vulkanik yang dikeluarkan oleh Gunung Kelud dapat mempengaruhi kesehatan manusia. Seperti diketahui sebelumnya Abu Vulkanik mengandung senyawa Silika dimana memiliki ujung yang runcing, hal ini dapat menyebabkan beberapa infeksi tubuh. Pada daerah mata, silika dapat menyebabkan mata terluka karena struktur Silika yang tajam. Pada pernafasan Silika dapat menyebabkan infeksi saluran pernafasan.

Struktur Mikron Silika dari Abu Vulkanik

Menurut dr. Agus Santoso, Sp.P dari Rumah Sakit Persahabatan Jakarta, Debu abu vulkanik ini memiliki struktur yang sangat kecil yakni berkisar 3-10 mikron, sehingga dapat menembus organ pernafasan bagian bawah atau paru-paru. Selain itu, debu vulkanik yang disertai dengan hawa panas dapat membawa debu piroklastik yang ditandai strukur debu yang tajam. Efek yang ditimbulkan dari debu piroklastik ini ialah kematian karena dapat melukai saluran pernafasan bagian bawah. Selain itu juga, semburan abu vulkanik ini juga disertai dengan gas-gas yang bersifat asam, seperti Karbon Dioksida (CO2), Hidrogen Sulfida (H2S), dan Sulfur Oksida (SO2) yang dapat merusak saluran pernafasan apabila terus menerus terhirup.

Efek Abu Vulkanik bagi kesehatan terbagi menjadi 2, yakni Efek Akut dan Efek Kronik. Efek Akut akan mengakibatkan iritasi saluran napas, ISPA, atau kesulitan bernafas seperti halnya Asma. Sedangkan Efek Kronik akan mengakibatkan penurunan fungsi paru-paru dan menyebabkan penyakit Silikosis.

Banyak yang menginformasikan bahwa efek langsung terpapar abu vulkanik secara langsung dapat mengakibatkan Silikosis. Anggapan ini dapat dikatakan salah, karena Penyakit Silikosis dapat terjadi apabila telah terjadi penumpukkan senyawa Silika selama bertahun-tahun, sehingga terjadi penurunan fungsi paru-paru. 

CARA MENCEGAH DAMPAK ABU VULKANIK

Ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mencegah dampak abu vulkanik, Ikbuaru's Blogzia telah merangkumnya sebagai berikut:

1. Gunakan Masker apabila sedang atau akan menuju tempat yang terpapar abu vulkanik. Apabila diperlukan gunakan Masker kategori N95- N100 untmuk mencegah masuknya debu berukuran kurang dari 10 mikron.
2. Bnayak meminum air putih. Air Putih diperlukan dalam proses membasahi kerongkongan dan membuat efek lembab pada pernafasan sehingga debu tidak tepapar lama pada saluran penrfasan.
3. Jangan mengucek mata apabila terasa gatal akibat abu vulkanik, karena akan mengakibatkan kerusakan pada mata akibat strukur abu vulkanik yang tajam
4. Tutup Jendela dan pintu untuk mencegah abu vulkanik masuk kedalam rumah
5. Apabila Anda mengidap penyakit Asma dan apabila terkena debu Anda terkana serangan, lebih baik Anda diungsikan pada tempat yang aman, sehingga dapat meminimalisir terjadinya serangan.

KATALIS DALAM INDUSTRI

Perkembangan industri pada dewasa ini, khususnya industri-industri perabot plastik dan zat kimia tentunya saja tak terlepas dari apa yang namanya KATALIS. Katalis adalah suatu zat yang digunakan untuk mempengaruhi laju reaksi kimia pada suhu tertentu, tanpa terpakai oleh reaksi itu sendiri. Katalis dapat berperan dalam reaksi tapi bukan sebagai pereaksi ataupun produk. 

Katalis berfungsi sebagai zat yang mempercepat tercapainya kesetimbangan dan meningkatkan laju suatu reaksi, serta menurunkan energi aktivasi dan energi yang dibutuhkan dalam suatu reaksi tanpa mengalami perubahan kimia akibat reaksi tersebut.

Katalis dibedakan menjadi dua golongan utama, yakni Katalis homogen dan katalis heterogen.

Katalis Homogen dapat melakukan pengaruh kinetiknya dengan cara mengubah tahap penentu laju reaksi dalam mekanisme reaksi menjadi lebih cepat. Dalam fase yang berbeda dengan pereaksi (katalis heterogen), molekul pereaksi diserap secara kimiawi pada pusat aktif di permukaan katalis, selanjutnya molekul tersebut bereaksi dan menghasilkan produk. 

KOROSI

Korosi adalah suatu proses elektrokimia dimana atom-atom akan bereaksi dengan zat asam dan membentuk ion-ion positif (kation). Hal ini akan menyebabkan timbulnya aliran-aliran elektron dari suatu tempat ke tempat yang lain pada permukaan metal.

Korosi juga definisi lain yakni bahwa korosi adalah kebalikan dari proses ekstraksi logam dari bijih mineralnya. Contohnya, bijih mineral logam besi di alam bebas ada dalam bentuk senyawa besi oksida atau besi sulfida, setelah diekstraksi dan diolah, akan dihasilkan besi yang digunakan untuk pembuatan baja atau baja paduan. Selama pemakaian, baja tersebut akan bereaksi dengan lingkungan yang menyebabkan korosi (kembali menjadi senyawa besi oksida).

PROSES KOROSI

Pada peristiwa korosi, logam mengalami oksidasi, sedangkan oksigen (udara) mengalami reduksi. Karat logam umumnya adalah berupa oksida atau karbonat. Rumus kimia karat besi adalah Fe2O3.nH2O, suatu zat padat yang berwarna coklat-merah.