Ikubaru's Blogzia-Komputer berasal dari kata Compute dalam Bahasa Inggris yang berarti Menghitung. Penamaan Komputer ini memang pada awalnya dilatarbelakangi oleh penemuan alat penghitung oleh Charles Babbage pada 1882. Alat ini sebelumnya dinamakan Analytical Engine yang berfungsi sebagai alat perhitungan-perhitungan umum.
Seiring dengan perkembangan zaman, komputer pun mengalami perkembangan yang pada awalnya berfungsi sebagai alat penghitungan aritmatika kemudian berkembang menjadi alat serbaguna dalam memecahkan berbagai permasalahan seperti administrasi, teknologi, software, dan lain sebagainya.
Pada awalnya ukuran komputer mencapai satu ruangan penuh bahkan mencapai 500M2 untuk menampung komponen-komponen komputer. Komponen yang dipakai pada komputer awal mencapai puluhan ribu yang antara lain terdiri dari resistor, kapasitor, relay, dan lain sebagainya dengan memakai daya listrik yang sangat tinggi. Namun dengan berjalannya waktu komponen computer diringkas dari sebelumnya puluhan ribu kini hanya mencapai beberapa buah.
GENERASI PERTAMA KOMPUTER (1940-1959)
Komputer generasi pertama banyak bermunculan ketika era Perang Dunia II, beberapa negara mulai mengawali perkembangan computer. Di Jerman pada tahun 1941 Konrad Zuse, seorang insinyur Jerman membangun sebuah komputer, Z3, untuk mendesain pesawat terbang dan peluru kendali.
Di Inggris pada tahun 1943 telah diciptakan Komputer pemecah kode sandi yang diberi nama Colossus. Namun perkembangan komputer ini hanya digunakan dalam proses Perang Dunia II dan tidak memiliki kontribusi bagi perkembangan komputer digital atau Komputer modern.
Pada tahun 1942 Dr. John W. Mauchly dan John Presper Eckert dari Moore School of Electrical Engineering (University of Pennsylvania) merancang sebuah piranti yang menjadi pelopor komputer digital elektronik pertama yang dinamakan Electronic Numerical Integrator and Calculator (ENIAC).
ENIAC mulai dirancang dan dibuat pada 1943 dan selesai dibuat pada 1946. ENIAC memiliki ukuran yang sangat besar, untuk penempatannya diperlukan ruangan seluas 500M2. ENIAC membutuhkan komponen 18.000 tabung hampa udara, 75.000 relay dan saklar, 10.000 kapasitor, dan 70.000 resistor. Untuk daya listrik ENIAC membutuhkan 140 kilowatt dan memiliki berat kurang lebih 30 ton.
Dalam pengoperasiannya ENIAC menggunakan bahasa mesin dengan menggunakan kode 0 dan 1 dalam urutan tertentu. Bahasa program ini tersimpan dalam memori computer ENIAC. Dalam pendinginan komponen, ENIAC menggunakan berbagai macam AC untuk mengeluarkan panas dalam komponen. Untuk daya kapasitas penyimpanan data, kapasitas penyimpanan ENIAC masih relatif kecil.
Baca Juga: Sejarah Perkembangan Mouse
GENERASI KEDUA KOMPUTER (1959-1964)
Penemuan Transistor pada 1948 membantu perkembangan komputer pada generasi kedua. Transistor ini dapat menggantikan beberapa komponen yang digunakan pada komputer ENIAC yang berukuran sangat besar. Penemuan-penemuan lain dalam komponen komputer juga, seperti pengembangan memori inti magnetik mampu membuat komputer generasi kedua lebih kecil, lebih cepat, lebih bisa diandalkan, dan lebih hemat energi dibanding para pendahulu sebelumnya.
Teknologi komputer generasi kedua ini kemudian diadaptasi menjadi superkomputer. Pada masa perkembangan komputer generasi kedua ini ada dua perusahaan yang tertarik mengembangkan superkomputer, yakni IBM dan Sprery-Rand. IBM mengembangkan superkomputer ini dengan nama Stretch, sedangkan Sprery-Rand mengembangkan superkomputer dengan nama LARC.
Superkomputer ini banyak digunakan oleh para peneliti atom karena dapat menangani sejumlah data yang besar, kemampuan inilah yang sangat dibutuhkan oleh peneliti atom. Bahasa program yang digunakan pun berebeda dengan pendahulunya. Pada komputer generasi kedua menggunakan bahasa dengan bahasa assembly. Bahasa assembly adalah bahasa yang menggunakan singkatan-singakatan untuk menggantikan kode biner.
Pada tahun 1960-an muncul komputer yang dapat digunakan untuk keperluan administrasi bisnis. Komputer ini sepenuhnya terdiri dari transistor dan memiliki komponen yang dapat disambungkan dengan berbagai hardware dan software, seperti memori, penyimpnan disket, Sistem Operasi, dan berbagai program.
Pengembangan komputer yang dapat digunakan dalam kegiatan administrasi ini mendorong IBM menciptakan komputer IBM 1401 yang kemudian banyak diterima dikalangan industri. Pada tahun 1965 banyak perusahaan besar yang menggunakan IBM 1401 sebagai komputer operasional adminsitrasi mereka.
Perkembangan komputer untuk adminsitrasi bisnis ini juga mendorong pengembangan bahasa pemrograman baru seperti Common Business-Oriented Language (COBOL) dan Formula Translator (FORTRAN). Perkembangan ini pula mendorong kinerja perusahaan pada masa itu dan memunculkan berbagai pekerjaan baru seperti programmer, analis sistem, ahli sistem komputer, dan lain-lain.
Teknologi komputer generasi kedua ini kemudian diadaptasi menjadi superkomputer. Pada masa perkembangan komputer generasi kedua ini ada dua perusahaan yang tertarik mengembangkan superkomputer, yakni IBM dan Sprery-Rand. IBM mengembangkan superkomputer ini dengan nama Stretch, sedangkan Sprery-Rand mengembangkan superkomputer dengan nama LARC.
Superkomputer ini banyak digunakan oleh para peneliti atom karena dapat menangani sejumlah data yang besar, kemampuan inilah yang sangat dibutuhkan oleh peneliti atom. Bahasa program yang digunakan pun berebeda dengan pendahulunya. Pada komputer generasi kedua menggunakan bahasa dengan bahasa assembly. Bahasa assembly adalah bahasa yang menggunakan singkatan-singakatan untuk menggantikan kode biner.
Pada tahun 1960-an muncul komputer yang dapat digunakan untuk keperluan administrasi bisnis. Komputer ini sepenuhnya terdiri dari transistor dan memiliki komponen yang dapat disambungkan dengan berbagai hardware dan software, seperti memori, penyimpnan disket, Sistem Operasi, dan berbagai program.
Pengembangan komputer yang dapat digunakan dalam kegiatan administrasi ini mendorong IBM menciptakan komputer IBM 1401 yang kemudian banyak diterima dikalangan industri. Pada tahun 1965 banyak perusahaan besar yang menggunakan IBM 1401 sebagai komputer operasional adminsitrasi mereka.
Perkembangan komputer untuk adminsitrasi bisnis ini juga mendorong pengembangan bahasa pemrograman baru seperti Common Business-Oriented Language (COBOL) dan Formula Translator (FORTRAN). Perkembangan ini pula mendorong kinerja perusahaan pada masa itu dan memunculkan berbagai pekerjaan baru seperti programmer, analis sistem, ahli sistem komputer, dan lain-lain.
Baca Juga: Teori Sistem
GENERASI KETIGA KOMPUTER (1964-1970)
Perkembangan komputer pada generasi ketiga dimulai dengan penemuan Integrated Circuit (IC) oleh Texas Istruments dan Fairchild Semiconductor pada 1959. IC dapat membantu kinerja komputer untuk bekerja lebih cepat dibandingkan sebelumnya, bahkan dengan IC kinerja komputer generasi ketiga mencapai 10.000x lipat dibanding komputer generasi pertama.
IC sendiri terdiri dari 6 transistor dan berbentuk hybrid atau solid (SLT) dan monolithyc (MST). Dalam SLT transistor dan diode diletakkan terpisah dalam satu tempat sedangkan untuk MST elemen transistor, diode, dan resistor diletakkan bersama dalam satu chip. MST lebih kesil tetapi mempunyai kemmapuan lebih besar dibanding SLT.
Komputer generasi ketiga ini sudah menggunakan media penyimpanan luar seperti disket magnetik (external disk) yang sifat pengaksesan datanya secara acak (Random Access) dengan kapasitas besar (jutaan karakter). Komputer genrasi ketiga ini juga sudah dapat melakukan multiprocessing dan multitasking. Komputer genrasi ketiga ini juga dilengkapi dengan terminal visual display yang dapat mengeluarkan suara. Penggunaan listrik untuk komputer jauh lebih efisien dibanding sebelumnya.
IC sendiri terdiri dari 6 transistor dan berbentuk hybrid atau solid (SLT) dan monolithyc (MST). Dalam SLT transistor dan diode diletakkan terpisah dalam satu tempat sedangkan untuk MST elemen transistor, diode, dan resistor diletakkan bersama dalam satu chip. MST lebih kesil tetapi mempunyai kemmapuan lebih besar dibanding SLT.
Komputer generasi ketiga ini sudah menggunakan media penyimpanan luar seperti disket magnetik (external disk) yang sifat pengaksesan datanya secara acak (Random Access) dengan kapasitas besar (jutaan karakter). Komputer genrasi ketiga ini juga sudah dapat melakukan multiprocessing dan multitasking. Komputer genrasi ketiga ini juga dilengkapi dengan terminal visual display yang dapat mengeluarkan suara. Penggunaan listrik untuk komputer jauh lebih efisien dibanding sebelumnya.
GENERASI KEEMPAT KOMPUTER (1970-sekarang)
Generasi keempat Komputer ditandai dengan pengembangan sirkuit dan komponen elektrik yang semakin efisien namun memliki kinerja lebih canggih seperti Large Scale Integration (LSI) yang memuat ratusan komponen dalam sebuah chip. Pada 1980-an berkembang Very Large Scale Integration (VLSI) yang dapat memuat ribuan komponen dalam sebuah chip tunggal. Beberapa tahun kemudian muncul teknologi Ultra-Large Scale Integration (ULSI) dimana mampu memuat jutaan komponen dalam satu chip tunggal.
Pengembangan prosessor mendorong kinerja komputer menjadi lebih efektif. Hal ini ditandai dengan Chip Intel 4004 yang dibuat pada tahun 1971 yang membawa kemajuan pada pada IC dengan meletakkan seluruh komponen dari sebuah komputer (central processing unit, memori, dan kendali input/output) dalam sebuah chip yang sangat kecil.
Perkembangan komputer pada generasi ketiga ini membuat orang awam dapat mengoperasionalkan komputer ini dan menghapus anggapan komputer hanya dipakai oleh perusahaan-perusahaan. Pada pertengahan 1970-an para produsen komputer mulai menawarkan produk mereka ke masyarakat umum. Komputer ini dinamakan Minikomputer.
Pada tahun 1981 IBM merilis penggunaan Personal Computer (PC) untuk penggunaan dirumah, kantor, dan sekolah. Perkembangan penggunaan PC IBM sangat melonjak dari mulai 2 juta unit pada 1981 menjadi 5,5 juta unit pada 1982. Sepuluh tahun kemudian pengunaan PC meningkat menjadi 65 juta penggunaan.
Dalam persaingan pasar komputer, IBM harus bersaing ketat dengan Macintosh yang sudah berinovasi dengan mempopulerkan sistem grafis pada komputernya dan mempopulerkan penggunaan piranti mouse. Sedangkan IBM hanya baru menggunakan sistem berbasis teks dalam komputernya.
IBM mulai mengembangkan produknya menjadi lebih compatible, seperti IBM PC/486 Ddan juga dari penegmbanagan produsen komputer lain seperti Pentium, Pentium II, Pentium III, Pentium IV (Serial dari CPU buatan Intel), AMD k6, Athlon dan lain sebagainya.
Pengembangan komputer pada generasi keempat ini juga mendukung konektivitas antar komputer dengan saling berkomunikasi dan bertukar informasi menggunakan suatu jaringan. Jaringan komputer memungkinkan komputer tunggal untuk membentuk kerjasama elektronik untuk menyelesaikan suatu proses tugas. Dengan menggunakan perkabelan langsung (disebut juga Local Area Network atau LAN), atau kabel telepon, jaringan ini dapat berkembang menjadi sangat besar.
Pengembangan prosessor mendorong kinerja komputer menjadi lebih efektif. Hal ini ditandai dengan Chip Intel 4004 yang dibuat pada tahun 1971 yang membawa kemajuan pada pada IC dengan meletakkan seluruh komponen dari sebuah komputer (central processing unit, memori, dan kendali input/output) dalam sebuah chip yang sangat kecil.
Perkembangan komputer pada generasi ketiga ini membuat orang awam dapat mengoperasionalkan komputer ini dan menghapus anggapan komputer hanya dipakai oleh perusahaan-perusahaan. Pada pertengahan 1970-an para produsen komputer mulai menawarkan produk mereka ke masyarakat umum. Komputer ini dinamakan Minikomputer.
Pada tahun 1981 IBM merilis penggunaan Personal Computer (PC) untuk penggunaan dirumah, kantor, dan sekolah. Perkembangan penggunaan PC IBM sangat melonjak dari mulai 2 juta unit pada 1981 menjadi 5,5 juta unit pada 1982. Sepuluh tahun kemudian pengunaan PC meningkat menjadi 65 juta penggunaan.
Dalam persaingan pasar komputer, IBM harus bersaing ketat dengan Macintosh yang sudah berinovasi dengan mempopulerkan sistem grafis pada komputernya dan mempopulerkan penggunaan piranti mouse. Sedangkan IBM hanya baru menggunakan sistem berbasis teks dalam komputernya.
IBM mulai mengembangkan produknya menjadi lebih compatible, seperti IBM PC/486 Ddan juga dari penegmbanagan produsen komputer lain seperti Pentium, Pentium II, Pentium III, Pentium IV (Serial dari CPU buatan Intel), AMD k6, Athlon dan lain sebagainya.
Pengembangan komputer pada generasi keempat ini juga mendukung konektivitas antar komputer dengan saling berkomunikasi dan bertukar informasi menggunakan suatu jaringan. Jaringan komputer memungkinkan komputer tunggal untuk membentuk kerjasama elektronik untuk menyelesaikan suatu proses tugas. Dengan menggunakan perkabelan langsung (disebut juga Local Area Network atau LAN), atau kabel telepon, jaringan ini dapat berkembang menjadi sangat besar.